-->

Jumat, 18 November 2016

Kisah Nyata: Beginilah Nasib Seorang Pemuda Karena Tidak Pernah Menegur Ibunya Selama 6 Tahun



Satu hari, Rasulullah SAW ada di sisi seorang pemuda yang sedang mengalami sakaratul maut. �Wahai pemuda, ucapkanlah kalimat tauhid laa ila ha ila llah, � kata Rasulullah SAW membimbing.

Lidah pemuda ini kaku. Dia tidak dapat lagi mengatakan syahadat. Rasulullah ajukan pertanyaan ke hadirin,

�Apakah ibu pemuda ini ada di tengah-tengah kalian? �

Dengan bebrapa ragu, seorang wanita tua yang berdiri dibagian kepala pemuda ini berkata,

�Ya, saya adalah ibunya. �

�Apakah engkau terasa ikhlas serta suka dengan anakmu? �

Ibu ini menjawab apa adanya.

�Tidak, saya tak bertegur-sapa dengannya sepanjang enam tahun. �

�Wahai Ibu, relakanlah kesalahannya. �

�Demi menyenangkan hati Anda, Ya Rasulullah, saya ikhlas kepadanya serta mudah-mudahan Allah juga ikhlas kepadanya. �

Lalu Rasulullah menghadap pemuda ini seraya ajukan pertanyaan, �Wahai pemuda, apa yang saat ini engkau saksikan? �

Dia menjawab, � Saya melihat seorang wajahnya buruk serta berbau busuk serta sekarang tengah mencekik saya. �

Rasulullah mengajarkan satu doa kepadanya seperti berikut, �Wahai Tuhan yang terima amal yang sedikit serta memaafkan dosa yang banyak, terimalah amalku yang sedikit serta ampunilah dosaku yang banyak ; Duhai Yang Maha Penyayang di antara para penyayang. �

Pemuda ini membaca doa itu. Lalu, Rasul ajukan pertanyaan, �Sekarang apa yang kau saksikan? �

BACA JUGA

Wahai Kaum Perempuan, Ternyata Dosa Tidak Menutup Aurat Tidak Bisa Dihapus dengan Pahala Apapun

Dia menjawab, �Sekarang saya lihat seorang yang wajahnya putih, bersih, rupawan, tubuhnya harum, kenakan pakaian indah, serta berlaku baik pada saya. �


Sesudah mengatakan kalimat itu serta ditutup dengan kalimat tauhid, dia juga wafat. Lelaki ini wafat dalam dekapan sang ibunda yang sudah meridhainya

Previous
Next Post »

Post Comment